Terbukti dengan begitu banyaknya pengharaan yang di dapat oleh Ban Terbaik di Indonesia GT Radial
- Ban GT Radial Meraih penghargaan APAI 2009 dari Harian Bisnis Indonesia pada tanggal 15 Desember 2009. Penghargaan ini merupakan pengakuan bahwa ban GT Radial memang benar-benar produk asli Indonesia yang mendapatkan pengakuan dari dunia. Acara ini digelar di Hotel Mulia Jakarta, 15 Desember 2009. Pada acara ini Gadjah Tunggal mendapatkan award dengan kategori Industri Penunjang Otomotif.[2]
- Ban GT Radial Gajah Tunggal mendapatkan penghargaan Primaniyarta Award 2008 dari Kementerian Perdagangan yang diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Gadjah Tunggal dihargai sebagai salah satu perusahaan nasional terbaik dalam hal "pengembangan merek global". Jika kita lihat situs resmi penyelenggara Primaniyarta Award ini (www.nafed.go.id), Gadjah Tunggal merupakan salah satu pemenang dalam kategori Pembangun Merek Global.[3]
- Ban GT Radial Pada Tahun 2010, Ban GT Radial Champiro Eco mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI sebagai ban ramah lingkungan pertama yang diproduksi oleh Indonesia. Bersamaan dengan ban Champiro Eco, MURI juga memberikan penghargaan kepada Gadjah Tunggal sebagai produsen Indonesia pertama yang memproduksi ban salju, dan ketiga adalah penghargaan terhadap ban multiwarna. Maksud dari multi warna adalah asap yang dihasilkan saat ban dipakai spin, akan muncul beberapa warna. Ban ini digunakan pada laga drifting baik di nasional maupun internasional.Awalnya putih lalu bisa menjadi kuning muda, kuning tua. Dan bila di diteruskan spinnya, warnanya bisa jadi orange lalu merah.[4]
- Ban GT Radial Mendapatkan penghargaan dari Majalah Auto Bild terhadap daya tahan, kualitas, dan kinerja ban Champiro HPY. Penghargaan ini dinamakan "Amazing Record 200", karena GT Radial Champiro HPY mampu digunakan dengan baik dalam memutari sirkuit Sentul sebanyak 200 lap (putaran),[5] dan jika panjang sirkuit Sentul adalah 4 km lebih berarti Champiro HPY stabil dalam menempuh perjalanan sekitar 800 km atau hampir setara dengan panjang Pulau Jawa (sekitar 1000 km).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar